Kepala sekolah UPTD SD Inpres Bakunase, Ema Riwu. |
INDONESIA PEMBAHARUAN, KOTA KUPANG - Tenaga pengajar harus siap bersaing di tengah era digitalisasi yang semakin modern.Perlu adanya bimbingan ,Perhatian dan kemauan dari siswa sendiri ,itu merupakan suatu solusi di tengah program Merdeka Belajar yang di canangkan oleh pemerintah hal ini di sampaikan kepala sekolah UPTD SD Inpres Bakunase I Ema Riwu melalui jaringan telepon pada hari kamis 3 Oktober 2024 .
"Tidak ada anak yang bodoh jika guru dan orang tua berperan dalam mendidik dan berjalan bersama dalam membimbing anak -anak kita yang masih menuntut ilmu ,kita harus memahami Kebutuhan dan persoalan anak. Terkadang ada sebahagian anak anak tidak mau berusaha untuk maju. Hal ini bisa saja terjadi karena kurang mendapat perhatian dan pembelajaran yang tepat. Pembelajaran juga bukan hanya di sekolah tetapi peran orang tua di rumah juga sangat di butuhkan ", di sampaikan kepala sekolah yang tampak Cantik diusia yang tidak muda lagi.
" kadang kita lengah membiarkan anak. - anak dengan dunia Nya sendiri membiarkan anak bermain hand phone sendiri tanpa ada bimbingan dan kontrol dari orang tua, hal Ini jika di biarkan akan berdampak pada tumbuh kembangnya anak. Perlu adanya komunikasi yang antara orang tua guru dan anak sendiri ," tambah Ema
Lebih lanjut di sampaikan kepala sekolah bahwa Pentingnya buku penghubung hingga menjadi alat untuk menyampaikan. Tanamkanlah rasa percaya diri Pada anak-anak NTT khususnya Kota Kupang sehingga mereka bisa mandiri . (Novie)